welcome to my blog..this blog special for you dear PRINCE & PRINCESS...saranghae....!! make yourself happy Your Highness...lets read some information here okay n enjoyy...nothing important info about how to build a country Your Highness..just some info about human being and myself..haha~ lets read......감사합니다..dont understand...okay..gamsahabnida..still dont understand?..okay ..thank you...hehe~

have a look

leaf







Thursday, July 7, 2011

Rasulullah dan seorang pengemis

assalamualaikum semua...
haa..hari ni jom kita sama2 baca dan renungkan kisah Rasulullah s.a.w...kita tak boleh berhibur je kan?? dunia hanyalah sementara..akhirat lah sebaik-baik tempat, yang kekal selamanya. kita hidup ni adalah untuk persiapan di akhirat.mungkin korang buka page ni rasa cam ada kat dunia Korea je..haha~..tapi.. ak xbuat page nie semata mata untuk Kpop je yepp....this blog is about myself..and all the thing about my life..hehe~...so...sekarang.mari kita sama2 ambil pengajaran dari kisah kat bawah....Insyaallah..kita akan mendapat sedikit pengajaran daripada kisah yang telah dialami oleh Nabi Muhammad s.a.w..(aq tlis entry nie dengan ayat sedikit skeme sebab aq takut korang x faham dengan singkatan dan lenggok bhasa yang aq gunakan seperti dalam entry sebelum nie..)..okay.lets read dear..ni untuk renungan kita bersama..betapa besar nya pengorbanan dan betapa mulia nya junjungan besar Nabi Muhammad s.a.w...




Gambar hiasan

Di sudut pasar Madinah ada seorang pengemis Yahudi buta yang setiap harinya selalu berkata kepada setiap orang yang mendekatinya, "Wahai saudaraku, jangan dekati Muhammad, dia itu orang gila, dia itu pembohong, dia itu tukang sihir, apabila kamu mendekatinya maka kamu akan dipengaruhinya".

Namun, setiap pagi Muhammad Rasulullah SAW mendatanginya dengan membawakan makanan, dan tanpa berucap sepatah kata pun Rasulullah SAW menyuapkan makanan yang dibawanya kepada pengemis itu sedangkan pengemis itu tidak mengetahui bahwa yang menyuapinya itu adalah Rasulullah SAW.

Rasulullah SAW melakukan hal ini setiap hari sampai beliau wafat.

Setelah wafatnya Rasulullah SAW, tidak ada lagi orang yang membawakan makanan setiap pagi kepada pengemis Yahudi buta itu. Suatu hari sahabat terdekat Rasulullah SAW iaitu Abu Bakar RA berkunjung ke rumah anaknya Aisyah RA yang tidak lain tidak bukan merupakan isteri Rasulullah SAW dan beliau bertanya kepada anaknya itu, "Anakku, apakah kebiasaan kekasihku yang belum aku kerjakan?". 

Aisyah RA menjawab, "Wahai ayah, engkau adalah seorang ahli sunnah dan hampir tidak ada satu kebiasaannya pun yang belum ayah lakukan kecuali satu saja".

Apakah Itu?", tanya Abu Bakar RA.

"Setiap pagi Rasulullah SAW selalu pergi ke hujung pasar dengan membawakan makanan untuk seorang pengemis Yahudi buta yang ada di sana", kata Aisyah RA.

Keesokan harinya Abu Bakar RA pergi ke pasar dengan membawa makanan untuk diberikan kepada pengemis itu. Abubakar RA mendatangi pengemis itu lalu memberikan makanan itu kepadanya. Ketika Abu Bakar RA mulai menyuapinya, si pengemis marah sambil menghardik, "Siapakah kamu ?".

Abu Bakar RA menjawab, "Aku orang yang biasa."

"Bukan! Engkau bukan orang yang biasa mendatangiku", bantah si pengemis buta itu.

"Apabila ia datang kepadaku tidak susah tangan ini memegang dan tidak susah mulut ini mengunyah.

Orang yang biasa mendatangiku itu selalu menyuapiku, tapi terlebih dahulu dihaluskannya makanan tersebut setelah itu ia berikan padaku", pengemis itu melanjutkan perkataannya.

Abu Bakar RA tidak dapat menahan air matanya, ia menangis sambil berkata kepada pengemis itu, "Aku memang bukan orang yang biasa datang padamu. Aku adalah salah seorang dari sahabatnya, orang yang mulia itu telah tiada. Ia adalah Muhammad Rasulullah SAW".

Seketika itu juga pengemis itu pun menangis mendengar penjelasan Abu Bakar RA, dan kemudian berkata, "Benarkah demikian? Selama ini aku selalu menghinanya, memfitnahnya, ia tidak pernah memarahiku sedikitpun, ia mendatangiku dengan membawa makanan setiap pagi, ia begitu mulia...." 

Pengemis Yahudi buta tersebut akhirnya bersyahadat di hadapan Abu Bakar RA saat itu juga dan sejak hari itu dia menjadi muslim.

Wahai saudaraku, bolehkah kita meneladani kemuliaan akhlak Rasulullah SAW? Atau setidak-setidaknya mempunyai niat untuk meneladani beliau? Beliau adalah ahsanul akhlak, semulia-mulia akhlak.

aku harap entry ni dapat memberi sedikit sebanyak pengajaran untuk kita semua teladani. sekarang kita berada di dunia akhir zaman yang penuh pancaroba...harap kita dapat hadapi semua ini dan mengikut semua sunnah Rasulullah dan mukjizatnya yang masih kekal hingga ke hari in..Al Quran Nur Karim... selamat beramal semua..aq doakan agar kita semua dilindungi olehNya dan diberi cahaya petunjuk ke arah kebenaran...amin~

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

klik2^^